Presnews.my id / Sampang – Sosok Mentor Desa Pacanggaan kembali memantik kontroversi setelah pernyataannya yang dianggap menyerang jajaran pemerintahan kecamatan Pangarengan beredar luas di publik.
Dalam sebuah grup WhatsApp Informasi seputar Pangarengan, ia secara terang-terangan menuding Forkopimcam Pangarengan “tumpul” dalam menangani persoalan di wilayahnya. Pernyataan itu cepat menyebar dan memicu gelombang reaksi keras dari warga.
“Kalau Forkopimcam itu orang yang ditunjuk Bupati Sampang, berarti dia juga sedang menuding Bupati tidak bertaring alias tumpul,” sindir seorang warga Pacanggaan yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Warga lainnya menilai ucapan sang Mentor tidak hanya menghantam pemerintah tingkat kecamatan, tapi juga menyiratkan kritik langsung terhadap pucuk pimpinan daerah.
“Bukankah Forkopimcam itu bawahan Bupati? Kalau dia bilang tumpul, sama saja merendahkan Bupati,” tegas warga lain.
Situasi makin panas lantaran sang Mentor disebut-sebut akan maju sebagai kandidat Kepala Desa Pacanggaan pada Pilkades mendatang. Hal ini memicu cibiran yang lebih tajam.
“Masih jadi calon saja sudah begini omongannya, bagaimana kalau nanti terpilih? Mau jadi apa desa ini?” kecam warga dengan nada geram.
Sejumlah tokoh desa pun ikut bersuara, mempertanyakan etika dan kelayakan sang Mentor sebagai calon pemimpin. Mereka menekankan bahwa figur yang ingin memimpin harus menjaga ucapan, membangun hubungan harmonis, dan memberi teladan positif kepada masyarakat.
Hingga berita ini diturunkan, Forkopimcam Pangarengan maupun Bupati Sampang belum memberikan tanggapan resmi. Sementara itu, suhu politik di Desa Pacanggaan kian memanas, dengan isu-isu yang terus memecah perhatian publik menjelang Pilkades.(Red)