Berdasarkan laporan BPBD Kabupaten Sampang, pohon tumbang terjadi di tiga lokasi:
1. Jl. Raya Jrengik Desa Bencelok
2. UPTD SDN Asemraja 1 Dusun Ngabaran
3. Dusun Sumber Kuning Desa Jrengik
Jenis pohon yang tumbang meliputi Asam Londo berdiameter 30 cm, pohon Trembesi berdiameter 2 meter, dan pohon Mangga berdiameter 30 cm. Salah satu pohon bahkan menimpa atap ruang kelas 2 dan 3 UPTD SDN Asemraja 1 serta atap rumah warga milik Bapak Besir.
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian materi terdata cukup signifikan. Atap dua ruang kelas terdampak rusak ringan, sementara rumah warga mengalami kerusakan sedang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sampang, Mohammad Hozin, menyampaikan bahwa pihaknya langsung menerjunkan tim ke tiga lokasi tersebut setelah menerima laporan masyarakat.
“Begitu informasi kami terima pukul 12.45 WIB, tim langsung bergerak melakukan pemotongan dan pembersihan material pohon. Fokus utama kami adalah memastikan akses jalan kembali terbuka dan memberikan penanganan cepat pada bangunan terdampak,” tegas Mohammad Hozin.
“Hingga malam ini, dua lokasi sudah selesai dievakuasi. Untuk pohon tumbang di area sekolah, proses masih berlangsung karena ukuran pohon cukup besar,” tambahnya.
Upaya evakuasi melibatkan personel BPBD Sampang, Koramil Jrengik, Polsek Jrengik, Agisena BPBD Jatim, perangkat sekolah, serta warga setempat. Berkat kerja sama tersebut, dua titik yakni Jl. Raya Jrengik dan Dusun Sumber Kuning berhasil dibersihkan masing-masing pada pukul 13.30 WIB dan 19.40 WIB.
Sementara itu, kondisi cuaca pada malam hari terpantau berawan dan situasi sudah terkendali.
BPBD Sampang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan segera melapor apabila terjadi kondisi darurat melalui layanan Emergency Call 081703224440.(Wir)