“Dini Hari Mencekam, Ledakan Dahsyat Disusul Kebakaran Hanguskan Toko di Bangkalan”

“Dini Hari Mencekam, Ledakan Dahsyat Disusul Kebakaran Hanguskan Toko di Bangkalan”

Rabu, 17 September 2025, September 17, 2025



Presnews.my.id/Bangkalan – Sebuah toko kelontong bernama Al Barokah milik Duham Iqron (43), warga Dusun Langgar, Desa Banyoneng Laok, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, ludes terbakar pada Rabu (17/9/2025) sekitar pukul 01.30 WIB. Musibah ini menimbulkan kerugian materiil yang ditaksir mencapai Rp60 juta.


Plt. Kasihumas Polres Bangkalan, Ipda Agung Intama, mewakili Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono, S.H., S.I.K., M.I.K., membenarkan peristiwa tersebut.


“Benar, telah terjadi kebakaran toko di Dusun Langgar. Tidak ada korban jiwa, namun pemilik toko mengalami kerugian sekitar Rp60 juta. Api berhasil dipadamkan berkat kerja sama warga dan anggota Polsek Geger,” ujarnya.


Kebakaran bermula ketika Sulaiman (30), salah satu warga, mendengar suara ledakan dari dalam toko. Saat diperiksa, api sudah membesar. Ia pun segera membangunkan pemilik toko dan menggerakkan warga untuk membantu pemadaman, sekaligus melaporkan kejadian itu ke Kepala Desa dan Polsek Geger.


“Saat saya dengar suara seperti ledakan, jantung langsung berdebar. Begitu lihat api membesar, kami semua panik. Untung warga cepat berkumpul dan sama-sama membantu memadamkan api,” tutur Sulaiman saat ditemui di lokasi.


Petugas kepolisian bersama warga akhirnya berhasil menjinakkan api setelah berupaya keras melakukan pemadaman manual. Sejumlah warga mengaku lega meski toko hangus terbakar.


“Alhamdulillah apinya bisa dipadamkan sebelum merembet ke rumah warga lain. Kalau sampai menjalar, entah apa jadinya kampung ini,” ucap Kamil, warga setempat.


Lebih lanjut, Ipda Agung menjelaskan bahwa aparat kepolisian sudah mendatangi lokasi, memeriksa saksi, dan mengamankan barang bukti di lapangan.


“Pemilik toko menganggap peristiwa ini sebagai musibah dan memilih tidak membuat laporan resmi. Meski demikian, polisi tetap melakukan langkah awal sesuai prosedur. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan,” tegasnya.(Red) 

TerPopuler