Presnews.my.id|Sampang - Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaksanakan pendampingan pemulangan jenazah korban reruntuhan bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (7/10/2025).
Korban diketahui bernama Abdul Fattah (18), warga Dusun Pendeh, Desa Asem nonggal, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang. Almarhum merupakan santri sekaligus anggota PM RSB B-020 yang menjadi salah satu korban dalam insiden tragis tersebut.
BPBD Sampang menerima laporan dari BPBD Provinsi Jawa Timur terkait kejadian tersebut, kemudian segera melakukan koordinasi untuk memastikan proses pemulangan jenazah berjalan lancar.
“Tim kami langsung bergerak melakukan pengawalan dari blega hingga ke rumah duka di Sampang serta mendampingi proses pemakaman,” ujar Kalaksa BPBD Sampang melalui Kasi Kedaruratan dan Logostik (Mohammad Hozin) dalam keterangannya kepada awak media.
Jenazah tiba di rumah duka pada pukul 23.40 WIB, dan dimakamkan sekitar pukul 00.00 WIB dini hari. Prosesi pemakaman berjalan khidmat dengan dihadiri keluarga, aparat Forkopimcam Jrengik, serta perwakilan BPBD Provinsi Jawa Timur.
Cuaca di wilayah Sampang pada malam hari terpantau cerah berawan, sehingga proses pemakaman dapat berlangsung dengan lancar.
Pemerintah Kabupaten Sampang melalui BPBD menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas musibah tersebut, serta mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana dan segera melapor melalui layanan darurat BPBD Sampang di nomor 081703224440 apabila terjadi keadaan darurat.(Wir)