“LPK-RI Gresik Apresiasi Pelantikan Ketua Umum DPP MADAS, Dorong Semangat Baru Persatuan Bangsa”

“LPK-RI Gresik Apresiasi Pelantikan Ketua Umum DPP MADAS, Dorong Semangat Baru Persatuan Bangsa”

Minggu, 12 Oktober 2025, Oktober 12, 2025



Presnews.my.id |Surabaya - Lembaga Perlindungan Konsumen Republik Indonesia (LPK-RI) DPC Kabupaten Gresik yang dipimpin oleh Gus Aulia, SE., S.H., M.M., M.Ph., menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas pelantikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) MADAS (Madura Asli), Bung Taufik, S.H., M.H., beserta seluruh jajaran pengurus pusat.


Acara pelantikan berlangsung meriah dan khidmat di Gedung F Lantai 5 Universitas Dr. Soetomo (UNITOMO) Surabaya, pada Ahad, 12 Oktober 2025. Ribuan peserta dari berbagai daerah hadir memadati lokasi, terdiri dari pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) se-Indonesia, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lintas kalangan.


Dalam momentum bersejarah ini, Gus Aulia menyampaikan apresiasi dan harapan besar bagi kepemimpinan baru DPP MADAS.


> “Atas nama LPK-RI DPC Kabupaten Gresik, kami mengucapkan selamat dan sukses kepada Bung Taufik, S.H., M.H. selaku Ketua Umum DPP MADAS yang baru. Semoga di bawah kepemimpinan beliau, MADAS semakin solid, membawa perubahan ke arah yang lebih baik, menjaga semangat persatuan bangsa, serta memperkuat marwah warga Madura di seluruh nusantara,” ujar Gus Aulia.




Pelantikan ini juga menjadi simbol konsolidasi dan kebangkitan semangat baru dalam tubuh organisasi MADAS. Dalam sambutannya, Bung Taufik mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota MADAS dari berbagai penjuru tanah air.


> “Terima kasih kepada seluruh jajaran DPC dan DPAC MADAS yang hadir dan menunjukkan semangat kebersamaan. Semoga kita tetap bisa bersama dalam perbedaan, dan berbeda dalam kebersamaan. Inilah wujud nyata kekuatan dan kekompakan kita,” ucap Bung Taufik.




Sementara itu, Ketua Panitia Pelantikan DPP MADAS menegaskan pentingnya menjaga kebersamaan dan kedewasaan dalam berorganisasi. Ia menilai, perbedaan pandangan atau dinamika internal adalah proses menuju kematangan organisasi, bukan alasan untuk terpecah belah.


> “Jangan jadikan perbedaan sebagai sumber perpecahan, justru inilah bukti bahwa ORMAS MADAS semakin dicintai. Dari rasa cinta itulah muncul penyempurnaan dan penguatan organisasi ke depan,” ujarnya.




Senada, sesepuh MADAS dalam arahannya berpesan agar seluruh anggota dan pengurus tetap menjaga semangat persaudaraan, saling menghormati, dan tidak mudah terprovokasi oleh perbedaan.


> “Perbedaan adalah rahmat. Dari perbedaan muncul kemajuan. Jangan jadikan perbedaan sebagai jurang pemisah, tetapi sebagai jembatan menuju kesempurnaan organisasi. MADAS hari ini adalah hasil perjuangan panjang bersama. Mari kita jaga warisan ini dengan kebersamaan dan cinta kepada tanah kelahiran kita, Madura,” pesan sesepuh disambut tepuk tangan meriah.




Momen pelantikan ini juga dirangkai dengan peluncuran logo baru MADAS, yang melambangkan semangat kebersamaan, kemajuan, dan kebangkitan organisasi. Logo tersebut menjadi simbol arah baru MADAS yang lebih modern, inklusif, dan bersinergi dengan berbagai elemen bangsa.


> “Logo baru ini adalah simbol kebangkitan MADAS yang makin maju, berkembang, dan jaya. Semoga semangat ini menjadi penanda bahwa MADAS terus eksis, membawa manfaat nyata, dan menjaga persatuan bangsa,” pungkas Gus Aulia penuh optimisme.




Tim Redaksi


TerPopuler