Diduga Ada Bekingan Oknum, Lahan Kelompok Tani di Bengalon Digusur Paksa

Diduga Ada Bekingan Oknum, Lahan Kelompok Tani di Bengalon Digusur Paksa

Jumat, 12 Desember 2025, Desember 12, 2025




Kalimantan Timur,Kutai Timur – Bengalon, 12 Desember 2025

Pak Hendi, salah seorang ketua kelompok tani di wilayah Tepian Ma’au, mengungkapkan kepada Samsul, anggota Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), terkait dugaan penyerobotan lahan yang dilakukan oleh Kelompok Tani Karya Mandiri yang dipimpin oleh Ibu Dewi. Peristiwa tersebut terjadi di area perbatasan Kecamatan Muara Wahau dan Kecamatan Bengalon.



Menurut keterangan Hendi, pada Rabu pagi, 10 Desember 2025, satu unit eksavator milik Kelompok Tani Karya Mandiri masuk ke lahan kelompoknya di Desa Tepian Langsat, Kecamatan Bengalon. Alat berat itu kemudian melakukan penggusuran pada tanaman sawit milik anggota Kelompok Tani Tepian Ma’au.


“Tanaman anggota kami digusur begitu saja. Mereka masuk tanpa pemberitahuan dan langsung beraktivitas di lahan kelompok tani kami,” ujar Hendi.


Hendi menduga tindakan sepihak tersebut dilakukan karena adanya pihak-pihak yang membekingi aktivitas Ibu Dewi. Ia menyebut indikasi keterlibatan sejumlah oknum, mulai dari oknum camat, oknum Babinsa, hingga dugaan keterlibatan aparat pemerintah lainnya.


“Melihat keberanian mereka bertindak, kami menduga ada kekuatan besar yang mendukung. Mereka bergerak seolah kebal hukum,” tambahnya.


Hendi berharap pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan instansi terkait segera turun tangan untuk memeriksa dugaan penyerobotan lahan tersebut serta memastikan penyelesaian secara adil agar konflik agraria tidak semakin meluas.


(Samsul Daeng Pasomba.PPWI/Tim)

TerPopuler